Yakiniku Futago Izakaya Destinasi Utama Pecinta Menu Autentik


Manager restoran, Sri Rahayu saat menjelaskan pada pers, hari ini.

JAKARTA, bisniswisata.co.id: Jaringan restoran yakiniku asal Osaka, yaitu Yakiniku Futago Izakaya membuka restoran pertamanya di Jakarta dengan pengalaman bersantap yang tidak terlupakan, potongan daging premium, cita rasa autenik, dan keramahan khas Jepang.

Merupakan restoran yakiniku ternama asal Jepang yang sudah lebih dari 120 cabang di seluruh dunia, kini hadir membuka restoran pertamanya di Indonesia yang berlokasi di lantai 3 Wisma KEIAI, Jl. Jend. Sudirman Kav. 3, Jakarta Pusat,

Sejak pertama kali berdiri sebagai restoran yakiniku yang berukuran 32,9 sqm di Osaka pada tahun 2010, Yakiniku Futago Izakaya telah berkomitmen memperkenalkan tradisi yakiniku Jepang ke seluruh dunia.

Kini, setelah membuka cabang di Jepang, Amerika Serikat, Hong Kong, dan Taiwan, kini Yakiniku Futago resmi hadir di Jakarta. Restoran terbaru di Jakarta memiliki luas 139 sqm, dilengkapi dengan 20 meja dan kapasitas 92 kursi, dengan 1 VIP room.

Resto dirancang untuk menghadirkan suasana izakaya yang hangat, ramai, namun tetap cocok digunakan sebagai tempat bersantap bersama orang terdekat dimana pengunjung dapat menikmati berbagai menu andalan.

Di antaranya menu FUTAGO House Special Wagyu , disajikan dengan daging wagyu berkualitas tinggi yang dipanggang lalu digulung dengan daun bawang dan lobak parut untuk sensasi lembut yang meleleh di mulut.

Ada “Hamidetai Outside Skirt yang disajikan dengan daging yang dimarinasi dengan saus manis gurih dan sajikan dalam mangkuk tradisional sehingga cita rasanya seimbang saat dinikmati.

Menu lainnya FUTAGO House Special Giant “Hamideru” Kalbi – Disajikan dengan potongan daging premium yang menggabungkan empat bagian daging sapi terbaik: Rib Eye Fillet, Ribeye Cap, Rib Finger Meat, dan Rib Cap serta dilengkapi dengan pilihan saus garam atau tare.

Assorted Horumone PlaMer adalah hidangan khas dengan empat potongan daging premium disajikan bersama: Karubi, Harami, Lidah, dan Horumone yang merupakan pilihan lezat dan favorit di Jepang.

Selain daging premium, menu Yakiniku Futago juga menawarkan salad segar, sayuran panggang, mie, nasi, hidangan penutup khas Jepang, serta pilihan beer, sake, koktail jepang, dan minuman ringan dan menyegarkan lainnya.

Yoshida, Head Chef & Butcher dari Yakiniku Futago Izakaya mengatakan yakiniku bukan sekadar hidangan, tetapi pengalaman yang dapat dinikmati bersama setiap hari.

“Kami sangat antusias menghadirkan yakiniku otentik dengan konsep izakaya di Jakarta dan ingin menciptakan ruang dimana tamu dapat menikmati cita rasa berbagai daging dan hidangan tradisional jepang lain nya sambil berbagi momen tak terlupakan” ujarnya di dampingi Ayu, manager restoran.

Dia optimistis dengan suasana yang hangat, grill autentik di setiap meja, dan pelayanan profesional, Yakiniku Futago Izakaya siap menjadi destinasi utama bagi pecinta yakiniku di Jakarta.

Apalagi ini merupakan salah satu restoran ternama dalam kuliner Jepang yang telah buka di Jakarta dengan menghadirkan konsep yakiniku izakaya untuk pertama kalinya.

 

Bisnis si Kembar

Didirikan di Jepang pada tahun 2010, Yakiniku Futago telah berkembang menjadi bisnis franchise mulai dari Jepang hingga Amerika Serikat dan Hong Kong. Kini, Yakiniku Futago dengan bangga hadirkan konsep unik yakiniku izakaya ke Indonesia.

Lebih dari sekadar menu, yakiniku futago menawarkan tempat untuk melepas penat setelah bekerja, menikmati minuman seperti bir atau lemon sour, serta bersantai bersama teman dalam suasana hangat dan bersahabat.

Nama “Futago” memang artinya “kembar” dalam bahasa Jepang. Pemiliknya adalah saudara kembar identik dari Osaka bernama Lee Sun Chol (kakak) dan Lee Sun Bong (adik). Mereka mengelola bisnis bersama sebagai Presiden dan Wakil Presiden.

Meskipun hidup dalam kesulitan, ibu mereka selalu tersenyum dan bersikap lembut sehingga mereka tumbuh dengan melihat teladan ibu mereka yang dulu punya usaha restoran kecil yakiniku jadi mereka memang belajar dari kecil dan sudah terbiasa dengan usaha kuliner.

Sumber dari media Jepang dan situs resmi menyebutkan bahwa filosofi inti perusahaan melibatkan “keluarga” karena awal mula usaha ini adalah keinginan dua saudara kembar itu untuk membalas budi kepada orang tua mereka (khususnya ibu) dengan membuka restoran.

Mereka membuat janji antar saudara: “ketika berdua sudah mencapai umur 30 tahun, kita akan mandiri dan membuka usaha sendiri sebagai bentuk pelayanan atau bakti kepada orang tua.”

Untuk mewujudkan hal itu, mereka pindah ke Tokyo dan satu hal yang selalu mereka ingat adalah senyum dan kelembutan ibunya. Dalam kesulitan sekalipun, sang ibu tidak pernah mengeluh.

Awalnya mereka tidak terlalu dipermasalahkan jenis usaha apa, tetapi karena ada keinginan agar rasa yakiniku Osaka yang dibanggakan ibunya bisa dinikmati juga di Tokyo, mereka memutuskan untuk membuka restoran yakiniku di ibukota.

Saat itu karena modal sangat terbatas, pada malam sebelum pembukaan restoran, mereka membuat meja-meja sendiri secara manual untuk restoran.

Alhasil usaha mengglobal ini adalah buah dari kesederhanaan, masa kecil dengan kesulitan finansial, terinspirasi restoran kecil milik ibu, kerja keras dan kelembutan ibu.

Selain itu tentunya karena ada keinginan untuk menjaga warisan keluarga yaitu rasa yakiniku khas Osaka dan membawa ke kota besar. Kini apa yang sudah terwujud bisa menginspirasi banyak orang bukan ?



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »